Sayang Allah, sayang diri dan sayang sesama makhluk

Hari ini Allah benar-benar menguji kesabaranku. Allah benar-benar menunjukkan Dialah sebaik-baik perancang.

Saat ini, sangat merasai erti sahabat dunia akhirat. Terima kasih ya Allah! Terima kasih ya Allah!Terima kasih ya Allah! Engkau izinkanku hidup membesar dikalangan mereka. Dengan izinMu mereka pemberi peringatan, mereka pemberi bantuan.

Apabila ku merasakan keutamaan pada membuat report itu lebih penting dari membantu adik-adik, Engkau datangkan ujian. Akhirnya aku akur, report tetap siap diakhir waktu. Saat ku rasa mahu jadi pelajar mithali menyiapkan kerja awal, rupa-rupanya aku lupa. Aku lupa watak hamba dan khalifah yang kubawa lagi besar peranannya dari sekadar menjadi seorang pelajar.

Terima kasih ya Allah. Ujian ini menunjukkan kasih sayangMu. Cara menghadapi ujian ini tanda sayangku padaMu. Cukuplah Engkau bagiku. Engkau berada diurat leherku. Engkau sangat dekat. Ini benar-benar pergantungan padaMu. Engkau makbulkan doa hambaMu.

Saatku rasa perlu sedarkan orang lain, saat itu kurasakan aku perlu sedarkan diri sendiri. Saat kurasakan aku perlu berpesan-pesan pada kesabaran pada orang lain, saat itu aku merasakan berpesan kesabaran pada diri sendiri itu perlu sebelum berpesan pada orang lain. Sebelum menyayangi orang lain, perlunya sayang diri sendiri. Sayang Allah, sayang diri dan sayang orang lain. Saat kumerasakan bertapa pentingnya kesedaran kasih sayang ini pada adik-adik, saat itu juga kesedaran kasih sayang ini perlu ada dulu dalam diriku. Terima kasih ya Allah =)

Demi masa. Sesungguhnya manusia di dalam kerugian. Melainkan yang beriman dan beramal soleh serta berpesan-pesan pada kebenaran dan berpesan-pesan pada kesabaran. [Al-asr:1-3]

Tradisi membaca surah Al-asr diakhir pertemuan adalah tradisi dari sahabat Rasululah dimana apabila dua orang lelaki bertemu dan mereka tidak akan berpisah selagi tidak membaca Al-Asr, kemudian bersalam-salaman. Mereka berdua sebenarnya seolah-olah berjanji setia menjunjung perlembagaan Allah untuk tegah di atas iman dan beramal soleh, saling berpesan pada kebenaran agama dan supaya bersikap sabar. (Tafsir Fi Zilalil Quran)